Pinang Awan, Ar-Rasyid Media Ponpes Ar-Rasyid mengirim 19 santri Aliyah untuk mengikuti pendidikan dan latihan dasar BANSER (Barisan Anshor Serbaguna) Kabupaten Labuhanbatu Selatan yang dilaksanakan selama 3 hari di SMP3 Simatahari. Minggu (10/9).

Diklatsar BANSER NU yang dilaksanakan pada hari Jumat (8) sampai Ahad (10) didampingi oleh para ustaz, yaitu Ust. Suhayri (Koordinator), Ust. Fauzi, Ust. Cipta, dan Ust. Hatomuan, Ustaz Muhamad Ali Poso Nasution sebagai Kepala Pondok Aliyah jelaskan Diklatsar BANSER sangat penting untuk diikuti santri, ialah untuk membentuk kader militan NU yang siap merawat dan menjaga  kesatuan dan persatuan.

“Yang mana pelatihan BANSER itu merupakan salah satu proses penyelenggaraan belajar. Dan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, untuk dapat melaksanakan tugas dengan baik, dan mengayomi masyarakat.” Jelas Ust Poso.

Terpilihnya 19 orang santri mengikuti BANSER dari Ponpes Ar-Rasyid, berdasarkan dari kemauan dan keinginan belajar santri, serta mendapat izin dari orangtua agar anaknya dikader sebagai BANSER NU.

Ustaz Poso pun sampaikan harapannya setelah para santri mengikuti kegiatan tersebut, diantaranya santri dapat menjadi seorang yang lebih berkualitas dan sumber daya yang meningkat. “Kemudian mereka paham tentang roda organisasi, pemahaman mereka terhadap ahlusunnah wal jamaah benar-benar lebih baik, yang utamanya mereka dapat berhikmat untuk NU sebagai salah satu organisasi yang ikut serta memperjuangkan Indonesia,” harap Ustaz.